LinksOut

http://bacelzone.com/ http://www.woothemes.com http://www.masterwebnet.com

Trafic

 

Internet Sehat

About Me

Foto Saya
Vapor Voyager Saputra
slamat datang... semoga blog ini dapat bermanfaat bagi anda
Know More...

Followers

Sample Text

Looking for something ?

Konfirmasi Dukungan nvidia SLI Next-Generation AMD FX "Bulldozer" Platform.

Written By Vapor Voyager Saputra on 29 April 2011 | Jumat, April 29, 2011

Nvidia Corp pada hari Kamis menegaskan bahwa motherboard berdasarkan set inti-logika yang akan datang dari Advanced Micro Devices akan mampu mendukung Nvidia SLI multi-GPU Technology. Langkah ini menegaskan pentingnya generasi-berikutnya AMD FX-seri prosesor yang diberi kode nama Zambezi didukung oleh arsitektur mikro Bulldozer untuk pasar PC gamer.

"Kami sangat senang mengumumkan bahwa SLI telah dilisensikan ke perusahaan-perusahaan terkemuka di dunia motherboard untuk integrasi ke motherboard mendatang mereka menampilkan 990FX, 990X dan 970 AMD chipset. Asus, Gigabyte, ASRock, dan MSI adalah salah satu produsen motherboard pertama yang menawarkan ini baru kemampuan, dengan lebih datang di papan lama, "kata Tom Petersen, direktur pemasaran teknis di Nvidia.

id

Selama beberapa tahun beberapa gamer yang menginginkan performa maksimal tidak menggunakan mikroprosesor AMD dan Intel CPU memilih sebagai gantinya. Tentu, kurangnya dukungan SLI dengan platform AMD bukanlah masalah. Namun, diharapkan bahwa FX next-gen chip dengan arsitektur Bulldozer mikro dan sampai delapan core x86 akan menawarkan peningkatan kinerja utama saat ini tersedia lebih dari chip AMD Phenom II dan bahkan akan mampu bersaing dengan seri Intel Core-i "Sandy jembatan "CPU. Akibatnya, dukungan SLI dapat berguna pada platform AMD next-gen dengan prosesor Zambezi.

Agak ironis bahwa teknologi SLI diperkenalkan pertama (yang tidak mengambil platform server Intel ke dalam pertimbangan) pada Nvidia nForce untuk platform AMD Athlon 64 pada saat chip adalah raja bukit. Akhirnya, Nvidia meluncurkan chipset nForce dengan dukungan SLI untuk platform Intel juga. SLI digunakan untuk menjadi eksklusif untuk chipset nForce, tapi ketika Nvidia kehilangan kemampuan untuk menawarkan chipset untuk Intel modern dan chip AMD, ia harus memulai lisensi teknologi dan melakukannya hanya untuk Intel i-series chip Core. Dengan kinerja yang lebih baik berpotensi AMD FX "Zambezi" chip, Nvidia sekarang harus lisensi SLI untuk platform berbasis AMD juga.
Jumat, April 29, 2011 | 0 komentar | Read More

Written By Vapor Voyager Saputra on 28 April 2011 | Kamis, April 28, 2011

128-GB-Lexar-SDXC-Memory-Card


Great berita , harga beli memori SDXC dari Lexar memiliki kapasitas 128 GB ( 128GB Lexar Professional 133x SDXC ) jauh lebih rendah biaya | nilai yang baik dibandingkan dengan harga kami sebelumnya dengan baik. SDXC ini memiliki memori 128 GB harga sekitar $ 329,99, ini berarti 1 / 2 label harga kami telah melaporkan sebelumnya. Sesungguhnya, 128GB Lexar Professional 133x SDXC dibuat untuk kamera, kami hanya bisa menggunakannya sebagai alternatif untuk hard disk eksternal
Kamis, April 28, 2011 | 0 komentar | Read More

Tentara Dibekali Smartphone Android

Written By Vapor Voyager Saputra on 25 April 2011 | Senin, April 25, 2011


Jakarta - Militer Amerika Serikat (AS) bakal membekali para tentara dengan teknologi mobile. Dalam hal ini adalah perangkat mobile berbasis sistem operasi Google Android yang telah dimodifikasi.

Perangkat smartphone prototipe bernama Joint Battle Command-Platform (JBC-P) itu telah diujicoba. Terdapat berbagai aplikasi untuk keperluan militer, misalnya aplikasi untuk mengetahui jejak rekan tentara, bertukar data dengan cepat sampai perpetaan.

Menyadari pentingnya keberadaan aplikasi khusus militer, beberapa developer diundang untuk menciptakannya. Software kit untuk developer rencananya dirilis pada bulan Juli. 

"Dengan memakai Mobile /Handheld CE Product Developers Kit, kami memungkinkan developer dari pihak ketiga membuat aplikasi," kata Letnan Kolonel Mark Daniels, Product Manager JBC-P, dikutip detikINET dari TechEye, Senin (25/4/2011).

Perangkat Android khusus tentara itu mampu berkomunikasi di beberapa jaringan radio militer berbeda. Dan karena dipakai di medan laga, gadget ini dirancang tahan banting. Para tentara diharapkan memperoleh banyak manfaat darinya.

"Misalnya ketika tentara terluka, ia dapat menjepret luka tersebut untuk dikirim kepada dokter, sehingga bisa diusulkan cara penanganan yang tepat. Jadi banyak aplikasi bisa dikembangkan," ucap Peter Chiarelli dari militer AS.
Senin, April 25, 2011 | 0 komentar | Read More

Vapor Chamber Technology pada Sapphire

Written By Vapor Voyager Saputra on 19 April 2011 | Selasa, April 19, 2011



Sapphire adalah vendor pertama yang menggunakan teknologi Vapor Chamber pada discrete graphic card. Sebelumnya teknologi cooler ini dipakai industri pesawat terbang dan server kelas high-end untuk mendapatkan efisiensi system cooling dengan compact solution yang tidak makan tempat. Sapphire Vapor-X cooler dikenalkan pertama kali di tahun 2007 pada HD 3870 ATOMIC Edition yang sangat limited, lalu diteruskan dengan TOXIC HD 3870 dan HD 4870 series.

Bagaimana cara kerja teknologi Vapor Chamber?


1. Panas kontak dengan permukaan Vapor
2. Zat cair yang langsung menguap karena tekanan yang extreme karena panas.
3. Uap bergerak ke condensator system
4. Di sini uap kontak dengan cooling dan didinginkan
5. Yang sudah dingin tadi diserap oleh system Transportation Cappillary Action
6. Recycle kembali ke phase 1


Spoiler for Modul yang kontak dengan base cooling dizoom dengan microscope:


Vapor module ini menempel dengan kontak HS. Vapor chamber tentu jauh lebih efisien daripada flat base heatsink karena fungsinya yang juga mirip sebagai heat-pipe. Ukuran kompak Vapor juga menguntungkan desain cooling VGA agar tampak cakep, karena vapor tipis itu sudah berfungsi layaknya heat-pipe.

Hybrid Vapor-X and heatsink cooling on TOXIC series
Teknologi Vapor-X yang mirip mini heatpipe system ini masih bisa dikombinasikan dengan real heatpipe. Seperti pada seri Toxic dari Sapphire, kita bisa melihat pada gambar di bawah ini. Skemanya adalah Vapor chamber, lalu HS dengan heatpipe, dan cooling fan. Diharapkan temperature saat load dapat semakin ditekan dengan Vapor+Heatpipe.
Spoiler for Vapor:








Bedah Sapphire HD4870 1GB Vapor-X
Spoiler for HD4890:

Gambar adalah GPU Sapphire HD4870 1GB Vapor-X (750/900). Di GPU yang akan gwe bedah dan intip Vapor-Xnya ini adalah reference stock clock ATI, hanya board dan cooling system made by Sapphire.


Dari samping tanpa bugil pun kita sudah bisa mengintip si Vapor chamber.


Vapor chamber.


Dari pipe kecil ini sebelumnya dimasukkan liquid khusus oleh Sapphire, untuk kemudian dipress dan ditutup.


Vapor hanyalah setipis ini.

Selasa, April 19, 2011 | 0 komentar | Read More

28nm Pada GPU AMD Radeon dan Nvidia

Written By Vapor Voyager Saputra on 16 April 2011 | Sabtu, April 16, 2011

Dengan keberadaan tiga kartu GPU low-end andalan dari armada Radeon HD 6000 Series-nya yang siap dilepas ke pasaran dalam waktu dekat ini, AMD tampaknya mulai mengubah sebagian besar perhatiannya terhadap teknologi Southern Islands GPU 28nm yang akan datang. Kemudian ditambah lagi dengan adanya klaim laporan yang baru-baru ini muncul berkaitan dengan rencana produksi masalnya  paling cepat bulan Mei dan tanggal rilis yang diperkirakan pada bulan Juni ataupun Juli mendatang.
Laporan itu sendiri berasal dari publikasi DigiTimes dengan kutipan sumber “from graphics card makers”, yang sayangnya tidak mengungkapkan rincian lainnya tentang kebertadaan chip tersebut.
Bahkan ada kabar yang menunjukkan kalau Southern Islands GPU besutan AMD tersebut didasarkan pada arsitektur yang sama seperti yang digunakan pada core Cayman saat ini (atau tepatnya bisa diketemukan pada arsitektur kartu GPU Radeon HD 6900).
Hal ini akan menjadi tweak untuk proses manufaktur 28nm dan node produksi yang lebih kecil. Dengan begitu, tentunya  akan memungkinkan AMD untuk menginstal unit streamingnya ke dalam GPU Radeon HD 7000 series nantinya.
Sejauh ini, hanya ada spekulasi mengenai kinerja core grafis AMD terbaru tersebut. Namun demikian, dengan kemajuan dalam teknologi fabrikasi bahkan mungkin saja GPU-tunggal HD 7000 akan lebih canggih dan jauh lebih unggul dari pada Radeon HD 6990 yang ada saat ini.
Produksi bagian Southern Islands pertama kalinya akan dibangun oleh TSMC. Dan apabila semua berjalan dengan baik dengan teknologi fabrikasi 28nm-nya, maka untuk selanjutnya produksi beberapa bagiannya akan segera dipindahkan produksinya ke GlobalFoundries.
Jajaran kartu grafis Radeon HD 7000 ini akan mencakup keduanya, baik desktop maupun notebook. Sedangkan untuk versi mobile GPU sendiri tampaknya akan segera menghadirkan empat model yang berbeda nantinya.
Sebelumnya ada bocoran berkaitan dengan peluncuran GPU Radeon 7000 pertama pada kuartal keempat (Q4) tahun 2011. Namun kabar itupun menjadi bias seiring dengan munculnya kabar baru mengenai Southern Islands GPU desktop yang akan segera dirilis pada kuartal ketiga (Q3) tahun ini juga sejak AMD memperkenalkan versi desktop GPU pertamanya baru-baru ini.

berita untuk nvidia
Setelah akhir tahun lalu memperkenalkan seri kartu grafis Nvidia GTX 500, sekarang tampaknya  raksasa Santa Clara berbasis bersiap-siap untuk memulai seri GPU terbaru, dijuluki Nvidia GTX 600, yang akan didasarkan pada core Kepler dan dibangun menggunakan proses manufaktur TSMC 28 nm.
Diumumkan kembali pada bulan September 2010 selama presentasi keynote yang diselenggarakan oleh Jen-Hsun Huang, CEO perusahaan, core Kepler diharapkan dapat memberikan kinerja 3 sampai 4 kali lebih baik per watt dari Fermi.
GPU akan dibangun menggunakan teknologi manufaktur 28nm TSMC, memungkinkan Nvidia membuatnya berjalan lebih dingin dan hemat energi inti sementara tetap menjaga jumlah transistor yang tinggi.
Sama seperti Fermi, Kepler juga harus mampu menangani beban kerja GPGPU kompleks dan akan menampilkan peningkatan kinerja GFLOPS presisi ganda.  Keterangan lebih lanjut tertentu tidak tersedia saat ini, tetapi website vga.zol.com.cn mengatakan bahwa Nvidia telah melampaui beberapa kendala yang dihadapi oleh arsitektur baru dan bahwa, perusahaan, diduga bersiap-siap untuk meluncurkan GTX 600 GPU keluarga (berdasarkan Kepler) pada Q4 2011.
Seperti sebelumnya, core baru harus tampil dalam kartu desktop high-end dan kemudian bergerak ke arah sektor-sektor utama dan mobile.
GPU AMD generasi berikutnya, dengan nama kode  Souther Islands, juga akan diproduksi oleh TSMC menggunakan proses manufaktur 28nm, keluarga kartu grafis Radeon HD 7000 baru akan dirilis pada Q3 atau Q4 2011.
Jika laporan ini ternyata benar maka pada akhir tahun ini, AMD dan Nvidia akan beradu untuk memberikan kartu grafis tercepat yang tersedia di pasar.
Akhir dari itu semua, mari kita hanya berharap bahwa TSMC tidak akan menghadapi masalah manufaktur yang sama dengan node fabrikasi 28nm mereka seperti yang mereka lakukan saat pindah ke 40nm
Sabtu, April 16, 2011 | 0 komentar | Read More

Pilih Format DVD : Plus atau Minus?

Written By Vapor Voyager Saputra on 13 April 2011 | Rabu, April 13, 2011


Sampai pada hari ini, masih ada saja pesan jalur pribadi yang sampai pada mailbox saya terkait format DVD. Biasanya, mereka menanyakan mana yang lebih baik dalam membakar DVD, dengan DVD+R (DVD plus R) atau dengan DVD-R (DVD minus R). Ada yang berkata bahwa DVD+R lebih baik dari DVD-R dan sebaliknya. Ada pula yang mengatakan bahwa DVD-R lebih kompatibel dengan banyak player dibandingkan dengan DVD+R. Oke, bukannya saya tidak ingin teman-teman lebih sering mengirimkan e-mail, tetapi supaya para pembaca tidak bingung, saya akan mencoba untuk menjelaskan mengenai kelebihan dan kelemahan masing-masing format.
Kebutuhan akan pembakaran DVD tidak luput dari hasil akhirnya yang akan dibaca pada DVD Player, entah itu DVD Video Player atau DVD-ROM drive. Nah, hasil bakarannyalah yang menentukan lebih baik memakai format yang mana. Sebenarnya, dewasa ini, hampir semua player sudah mendukung kedua format, baik DVD-R maupun DVD+R. Permasalahannya adalah jika Anda memiliki player lama yang belum mendukung kedua format. Permasalahan lainnya juga terletak pada beberapa player dengan merek Cina yang hanya mendukung DVD-R.
DVD-R merupakan format yang didukung oleh The DVD Forum. Pendirinya terdiri dari 10 perusahaan yang terdiri dari Hitachi, Matsushita, Mitsubishi, Pioneer, Philips, Sony, Thomson, Time Warner, Toshiba, dan JVC. DVD-R dibuat sengaja untuk menggantikan posisi dari CD-R. Oleh karena itu, kebanyakan orang yang sering menggunakan CD-R akan selalu menggunakan DVD-R sebagai medianya. Kapasitas DVD-R adalah 4489 MB. Jika Anda menggunakan DVD-R, beberapa feature pembakaran yang dimiliki juga sama dengan CD-R, seperti memiliki feature simulation burn.
DVD+R merupakan format yang didukung oleh DVD+RW Alliance. Aliansi ini dibentuk oleh Dell, HP, Mitsubishi, Philips, Ricoh, Sony, Thomson SA, dan Yamaha. Dapat dilihat adanya tiga anggota pendiri DVD Forum melakukan aliansi DVD+RW. DVD+R saat pertama kali diluncurkan memang memiliki hasil bakaran yang lebih baik. Hal ini disebabkan karena DVD+RW Alliance menemukan teknologi yang bernama ADIP yang mampu membakar lebih baik. Kapasitas yang dimiliki oleh DVD+R hanya 4483 MB, lebih sedikit dari DVD-R.
Dahulu, sebuah drive DVD burner mampu membakar DVD+R sampai dengan 4600 MB dengan teknik overburning. Sayang, sampai sekarang overburning pada DVD+R tidak lagi bisa dilakukan. Feature yang sangat ditonjolkan oleh DVD+R adalah book typing atau bitsetting. Bitsetting merupakan sebuah feature yang membuat setiap keping DVD+R dapat dikenali sebagai DVD-ROM dan DVD-R (tergantung setting utamanya) pada sebuah player. Bisa berarti bahwa DVD Player yang hanya mau memutar DVD-ROM dan DVD-R bisa juga membaca konten yang ada pada DVD+R.
Melihat pengalaman saya, memang saat saya memiliki sebuah DVD Player yang hanya bisa memutar DVD-R, saya bisa memutar semua video yang saya bakar pada keping DVD+R. Akan tetapi, sekarang ini hampir semua DVD Player dengan merek ternama mampu memainkan DVD-R dan DVD+R. Jadi pembakaran film pada DVD-R atau DVD+R tidak akan membuahkan masalah. Untuk hasil bakaran juga sama. Dulu, pembakaran sebuah DVD-R yang prima memang susah untuk didapat. Akan tetapi sekitar tahun 2005, hal tersebut tidak lagi terjadi. Tweaking yang dilakukan oleh para anggota DVD Forum sudah membuat DVD-R dapat dibakar sebaik DVD+R.
Nah, pada tahun 2010 ini, pemilihan DVD tidak usah lagi dibingungkan dengan pemakaian format (+) atau (-). Pemilihan yang harus dilakukan adalah penggunaan media. Usahakan untuk membakar DVD dengan media asli, bukan palsu. Dengan begitu hasil bakaran yang prima akan Anda dapatkan.
Bagaimana dengan beberapa merek DVD Player Cina yang tidak bisa membaca DVD+R? Hal ini sekali lagi bisa dipecahkan dengan memasang bitsetting ke mode pengenalan DVD-ROM. Seharusnya DVD Player tersebut dapat memainkan film yang dibakar pada DVD+R.
Semoga artikel ini dapat menjawab pertanyaan teman-teman yang mengirimkan e-mail ke saya.

Rabu, April 13, 2011 | 0 komentar | Read More

Hilangnya Kapasitas Hard Disk Saya


Suatu ketika saya sedang berjalan pada sebuah pusat perbelanjaan komputer terbesar di Jakarta. Saya mendatangi sebuah toko yang pemiliknya sudah cukup lama saya kenal. Setelah lama mengobrol dengan sang pemilik toko, datang seorang pelanggan yang hendak membeli sebuah hard disk eksternal. Tidak lama kemudian salah seorang karyawan toko tersebut menyodorkan beberapa merek dan model kepada sang pelanggan. Sang pelanggan pun memilih salah satu model yang telah ditawarkan. Di sinilah saat permasalahan mulai muncul.
Sang pelanggan membeli sebuah hard disk eksternal dan langsung meminta untuk dicoba pada sebuah notebook. Proses ini dilakukan untuk menentukan apakah hard disk tersebut dapat berjalan dengan baik atau tidak. Namun, bukannya raut senang yang terlihat di wajah pelanggan tersebut, tetapi malah kekecewaan yang terbesit pada raut mukanya. “Saya ini membeli sebuah hard disk eksternal 320 GB, mengapa hanya 298 GB saja yang tertera?”.
Kejadian ini merupakan satu dari banyak kejadian yang saya temukan saat berkunjung ke pusat perbelanjaan tersebut. Tidak jarang konsumen mempermasalahkan perbedaan kapasitas ini. Ada yang berkata bahwa sang produsen membohongi calon pembeli. Bahkan, ada yang bilang bahwa toko tersebut menjual barang palsu. Tidak hanya di Indonesia, bahkan Western Digital sebagai salah satu produsen hard disk terbesar pernah dituntut karena kapasitas yang tersedia berbeda dengan yang tertera pada label. Ada apa sebenarnya?
Agar Anda tidak terkecoh seperti si pelanggan pada kasus di atas tadi, ada sebuah penjelasan sederhana di balik semua ini. Para produsen media penyimpanan selalu memproduksi media penyimpanannya dengan sejumlah kapasitas. Mari kita ambil contoh hard disk Western Digital Caviar Black 500 GB yang berarti memiliki kapasitas 500 GB. Pada saat hard disk tersebut diformat, kapasitas yang tersedia adalah 465 GB, berbeda 35 GB dari janji produsen yang tertera pada labelnya. Padahal, 35 GB tersebut bisa saja dipakai untuk menyimpan sedikitnya tiga film DVD dual layer ditambah beberapa file musik dengan kompresi MP3.
Para produsen selalu menggunakan definisi secara desimal yang menyatakan bahwa 1 KB adalah 1000 byte. Ini berarti bahwa 500.000.000.000 byte adalah 500 GB. Berbeda halnya dengan komputer yang memakai kode biner (binary) untuk mendefinisikan kapasitas. Definisi kode biner yang dipakai oleh sistem operasi pada umumnya tersebut menyatakan bahwa 1 KB adalah 1024 byte. Oleh karena itu, jika Anda ingin menghitung jumlah kapasitas tersebut adalah:
500.000.000.000 byte dibagi 1024³ = 465,661 GB atau
500.000.000.000 byte dibagi 1024 = 488.281.250 KB
488.281.250 KB dibagi 1024 = 476.837,158 MB
476.837,158 dibagi 1024 = 465,661 GB
Untuk menghindarkan permasalahan, produsen seperti Western Digital dan Seagate (dan juga produsen lainnya) selalu memberikan penjelasan mengapa ada perbedaan antara kapasitas yang diumumkan dan kapasitas yang didapat.
Pada website WD, tulisan di atas muncul pada setiap spesifikasi produknya
Bahkan Seagate memberikan sebuah knowledge base khusus masalah kapasitas. Dalam hal ini, produsen tidak bisa diklaim sebagai pembohong. Para penjual di toko juga tidak bisa disalahkan sebagai penjual barang palsu. Jadi dengan penjelasan di atas,  sekarang Anda tidak pusing lagi kan?
Rabu, April 13, 2011 | 0 komentar | Read More

Hal yang Perlu Diketahui Tentang SSD


ernyata, banyak yang belum tahu mengenai Solid State Drive atau yang sering disebut dengan SSD. SSD adalah salah satu media penyimpanan utama selain hard disk. Di dalam sebuah komputer, SSD dan hard disk berfungsi sebagai media untuk menaruh semua data. Booting sebuah komputer juga menggunakan kedua benda ini.
Sayangnya, tidak semua orang mengenal SSD. Beberapa orang yang saya temui hanya mengemukakan pendapat “Katanya sih kencang….” tanpa mengetahui seberapa kencang kecepatan sebuah SSD.
Di kesempatan kali ini, tim Jagat Review akan mengulas beberapa hal yang berhubungan dengan SSD. Kami berharap tips kali ini membuat Anda lebih paham mengenai SSD. Walaupun begitu, artikel ini mungkin jauh dari sempurna. Oleh karena itu, jika Anda memiliki tips mengenai pengenalan SSD lainnya, kami berharap Anda mau memberitahukannya kepada kami.

1. TRIM

Di artikel mengenai SSD yang ada di Jagat Review, kami selalu menyarankan pembelian SSD dengan menggunakan TRIM. TRIM merupakan sebuah perintah yang langsung ditujukan kepada firmware dari SSD. Jika Anda belum tahu, firmware itu sama dengan BIOS komputer pada umumnya.
Sebuah media penyimpanan akan selalu menulis dan membaca data. Saat menghapus sebuah data, hal tersebut sebenarnya juga merupakan sebuah kegiatan menulis data pula. Di sebuah hard disk, kegiatan penghapusan data tidak sepenuhnya terhapus. Yang terhapus adalah sebuah link yang merujuk ke data tersebut di rentetan data yang disebut dengan Table Of Content. Saat ada data yang mau ditulis di tempat (sector) yang sama, data baru tersebut akan ditimpa langsung di tempat data (sector) yang lama. Hal ini disebut dengan Overwriting.
Dalam hard disk, kegiatan overwrite ini adalah biasa. Sayangnya, tidak untuk SSD. Kegiatan overwriting akan menimbulkan “sampah data” atau bahasa Inggrisnya adalah Garbage. Garbage ini yang menyebabkan sebuah SSD akan melambat seiring dengan waktu karena data lama masih ada sehingga membuat SSD harus memilah antara data lama dengan yang baru. Hal ini membuat SSD lamban dalam membaca data.
Di sinilah TRIM unjuk gigi. TRIM memastikan saat sistem operasi mau menulis di sektor yang sama, data yang lama akan terhapus total tanpa ada sampah lagi. Selain itu, fungsi TRIM juga akan membuat semua sektor yang dihapus dan diformat menjadi bersih. Hal ini akan membuat sebuah SSD menjadi kencang sama seperti yang baru.

2. Isi dari SSD

Anda pernah melihat isi sebuah SSD? Sebuah SSD tidak berisikan mekanik rumit yang sama seperti hard disk. Jika Anda pernah melihat sebuah RAM (Random Access Memory atau memori komputer), isi dari sebuah SSD mirip dengan itu. Seperti gambar yang ada di atas, SSD hanya terdiri dari sekumpulan memori yang dipasang di sebuah board.

3. MLC dan SLC

Pernahkah Anda mendengar mengenai SLC dan MLC? Kedua nama ini merujuk kepada tipe memori yang dipakai SSD. SLC kepanjangan dari Single Level Cell. Sesuai dengan namanya, memori jenis ini akan menyimpan sebuah bit data di sebuah cell memori. MLC atau Multi Level Cell, menyimpan dua bit data pada sebuah cell memori. SLC memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan MLC. Kecepatan adalah yang pertama. Selain itu, SLC juga memiliki siklus hidup yang lebih lama dari MLC. Sayangnya, harga memori jenis SLC lebih mahal dari MLC, membuatnya jarang ditemukan di consumer SSD.

4. Kecepatan

Anda sudah melihat point nomor 2? Sebenarnya, hal tersebut sudah terjawab. SSD tidak memiliki mekanik yang harus bergerak terlebih dahulu dalam menulis dan membaca data. Selain itu, SSD tidak perlu melakukan putaran spindle seperti sebuah hard disk. Semua dilakukan secara elektris. Seberapa cepat SSD dibandingkan dengan HDD? Anda bisa melihatnya langsung di video yang ada artikel ini.

5. Lebih Aman

Ada beberapa pendapat yang berkata bahwa sebuah SSD lebih aman dibandingkan dengan hard disk. Kami pun memiliki pendapat yang sama. Alasan pertama adalah sebuah SSD yang tidak memiliki mekanik di dalamnya membuat media penyimpanan ini tahan banting. Saat terbanting, hard disk akan rusak dan tentu data Anda tidak bisa diakses. Seperti apa ketahanan sebuah SSD? Anda bisa melihatnya di video ini.
Selain tahan banting, SSD juga tahan getaran. HDD yang sedang bekerja saat terkena getaran yang terus-menerus akan mengalami kerusakan mekanik. Hal ini tidak akan terjadi kepada SSD. Selain itu, Anda tidak akan menemukan bunyi “ctek…ctek…ctek” yang secara acak akan ditemukan di sebuah HDD. Bagaimana dengan masalah panas? HDD cenderung panas akibat adanya gesekan dalam mekaniknya, yaitu di putaran spindle-nya. Hard disk yang panas tentu saja dapat membuat kerusakan; itulah saatnya mengucapkan selamat tinggal kepada data-data Anda. Mau tahu ketahanan sebuah SSD terhadap panas? Anda bisa lihat video di bawah ini.

6. Mahal?

SSD cenderung sama dengan harga mahal. Mengapa? Hal ini dikarenakan produksi sebuah flash memori memakan biaya yang lebih mahal. Selain itu, teknologinya juga tergolong baru. SSD merupakan sebuah produk baru yang harganya seiring dengan waktu akan turun. Harga sebuah SSD termurah dua tahun yang lalu sama dengan harga SSD dengan kapasitas 60 GB sekarang ini. Untuk sebuah SSD dengan kapasitas 30 GB saja Anda harus merogoh kocek sekitar Rp800.000. Dengan harga yang sama, Anda tentu sudah mendapatkan sebuah hard disk dengan kapasitas sekitar 2 TB. Perbandingannya jauh, bukan? Akan tetapi, Anda harus melihatnya dari sisi yang berbeda. Setelah melihat poin-poin di atas, dapat dilihat bahwa SSD lebih aman. Bayangkan Anda adalah orang yang sering bepergian dengan menggunakan laptop. Saat bekerja di mobil, tiba-tiba ada lubang yang mengakibatkan notebook Anda jatuh. Saat itu terjadi kepada sebuah hard disk, hal tersebut bisa membuat hard disk rusak. Tidak dengan SSD. Data yang bernilai jutaan rupiah pun aman oleh kejadian seperti ini. Intinya, SSD lebih tahan banting, air, getaran, dan panas. Sekarang, pertimbangkan, mana yang jauh lebih mahal: data-data Anda atau sebuah SSD?
Rabu, April 13, 2011 | 0 komentar | Read More

Last Post

SiteCompInfo